KUNJUNGAN KE KALIMANTAN UTARA, DIRJEN PEMASYARAKATAN RESMIKAN LAPAS AGROWISATA DAN EDUKASI NUNUKAN

front

Nunukan, 13 Februari 2020. Dalam rangka penguatan Tusi serta dalam upaya mewujudkan pemasyarakatan menuju Zona Integritas WBK dan WBBM Dirjen Pemasyarakatan Sri Puguh Budi Utami  melakukan kunjungan kerja di Kalimantan Utara, di kesempatan kali ini juga Dirjen Pemasyarakatan menghadiri  peresmian Lapas Agrowisata dan Edukasi Lapas Kelas IIB Nunukan, dengan menggunakan speed boat Dirjen Pemasyarakatan di dampingi oleh Kakanwil Yudi Kurniadi, Kepala Divisi Pemasyarakatan Marselina Budiningsih serta seluruh Ka.Upt Pemasyarakatan se-Kaltim dan Kaltara melakukan perjalanan menyeberang lautan dari Tarakan menuju Nunukan.

Sesampainya di Nunukan Dirjen Pemasyarakatan disambut langsung oleh Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid beserta Ketua DPRD Nunukan Hj. Rahma Leppa, acara diawali dengan sambutan dari Kakanwil Yudi Kurniadi dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Dirjen PAS yang turut hadir dalam persemian Lapas ini serta Bupati dan seluruh stakeholder terkait di Nunukan dalam kegiatan ini sehingga dapat terbentuk Lapas Agrowisata dan Edukasi pada Lapas Kelas IIB Nunukan, diharapkan dengan terbentuknya sistem ini dapat meningkatkan kompetensi warga binaan sehingga memiliki peningkatan skill yang dapat berguna bagi negara dan juga sebagai salah satu sarana agrowisata di Nunukan.

Dilanjutkan dengan sambutan dari Bupati Nunukan, “selain untuk peningkatan kompetensi warga binaan, dengan terbentuknya sistem ini diharapkan dapat meningkatkan potensi wisata yang ada di Nunukan, saya yakin Lapas Nunukan dapat menjadi pilot project dalam mewujudkan Eco Office yang sejurus dengan orientasi pemerintahan di Nunukan, saya harapkan sinergitas ini dapat terus berjalan dengan baik“

Dirjen Pemasyarkatan dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya dalam kegiatan ini karena secara nasional visi dari pemasyarakatan adalah sarana asimilasi dan edukasi yang bertujuan untuk menjadikan reintegrasi sosial yang sehat. Dengan banyaknya WBP potensial yang bisa memiliki keahlian dalam menghasilkan  produk, dengan adanya Lapas Agrowisata dan Edukasi ini  hal tersebut dapat dilaksanakan sejurus dengan visi Pemasyarakatan yaitu memberikan pelatihan yang berkualitas.

“proses asimilasi penting  kepada WBP sebelum kembali ke masyarakat, dengan adanya kegiatan ini diharapkan proses asimilasi tersebut dapat berjalan dengan baik, saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati, DPRD, Forkopimda dan seluruh stakeholder yang ada di Nunukan sehingga dapat tercipta Lapas Agrowisata dan Edukasi Lapas Kelas IIB Nunukan” sebut Puguh

Ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan oleh Dirjen Pemasyarakatan didampingi oleh ketua DPRD Nunukan secara resmi Lapas Agrowisata dan Edukasi Lapas Kelas IIB Nunukan dibuka.

Kegiatan dilanjutkan setelah sholat maghrib yaitu arahan Dirjen Pemasyarakatan dalam rangka membangun Zona Integritas menuju WBK dan WBBM, yang dalam arahannya menjelaskan setiap poin dari 6 area perubahan menuju WBK dan tidak lupa juga Dirjen Pemasyarakatan mengingatkan tentang pentingnya pelaksanaan Corpu guna meningkatkan kapasitas SDM khususnya di lingkungan Pemasyarakatan. (Red Humas Kaltim)

fotbersamafotbersamafotbersama

fotobersamabupatifotobersamabupatifotobersamabupati

arahan 1arahan 1


Cetak   E-mail