Samarinda, 04 Juni 2020
Bertempat di Ruang Kerja Kepala Divisi Keimigrasian pada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur, Divisi Keimigrasian mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi terhadap Pelayanan kepada Masyarakat mengenai Keimigrasian di Era Kenormalan Baru yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Imigrasi (Jhoni Ginting) di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur secara daring melalui aplikasi Zoom. Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM yang dihadiri oleh Kepala Divisi Keimigrasian (Hendro Tri Prasetyo), Kepala Subbidang Perizinan Keimigrasian (Bakti Perwira Harianja), Kepala Subbidang Informasi Keimigrasian (Khairil Anwar), Kepala Subbidang Intelijen Keimigrasian (Andika Haryono), Kepala Subbidang Penindakan Keimigrasian (Joko Widodo) dan jajaran Divisi Keimigrasian.
Kegiatan diawali dengan Sambutan Direktur Jenderal Imigrasi (Jhoni Ginting) yang di awali dengan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh pegawai Kementerian Hukum dan HAM, dan berpesan semoga kita bisa saling mengintropeksi diri untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya khususnya kinerja kita dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat terutama pelayanan mengenai Keimigrasian kepada masyarakat di Era Kenormalan Baru, membenahi fasilitas pelayanan kepada masyarakat agar Kementerian Hukum dan HAM menjadi Kementerian yang baik serta maksimal mengenai pelayanan Keimigrasian kepada masyarakat.
Selanjutnya pengarahan dari Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi (Zaeroji) yang menyampaikan kepada seluruh pegawai khususnya di Keimigrasian agar dalam melaksanakan pelayanan Keimigrasian kepada masyarakat tetap mengutamakan Protokol Kesehatan guna melakukan pencegahan penularan COVID-19 dan di lanjutkan pengarahan dari Direktur Lalu Lintas Keimigrasian (Cucu Koswala) yang menyampaikan Selamat Hari Raya Idul Fitri kepada seluruh pegawai Kementerian Hukum dan HAM dan berpesan kepada seluruh UPT Imigrasi agar tetap mengutamakan protokol kesehatan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat dan di harapkan kepada seluruh UPT Imigrasi agar mempersiapkan :
- Menyiapkan sarana alat pelindung diri (APD) berupa masker, sarung tangan karet dan pelindung wajah (face shield) untuk petugas;
- Pemasangan tirai transparan pemisah antara petugas dan pemohon;
- Menyiapkan fasilitas sanitasi (tempat cuci tangan, sabun cair, hand sanitizer, dsb.);
- Menyiapkan alat pemeriksaan suhu tubuh (thermogun);
- Jumlah booth pelayanan paspor yang dibuka maksimal 50% (lima puluh persen) dari jumlah booth yang tersedia pada UPT dan memberikan jarak antar booth yang dibuka;
- Melakukan penyesuaian dan pengaturan terhadap sarana dan prasarana yang tersedia sesuai dengan keadaan dan kebutuhan pada masing-masing UPT dalam rangka penerapan physical distancing dan meminimalisir terjadinya penumpukan pemohon paspor pada ruang pelayanan;
- Pelaksanaan pelayanan paspor dilakukan secara bergilir oleh petugas pada UPT dengan membuat jadwal petugas layanan, serta dapat menugaskan petugas pada bidang/seksi lain selain pelayanan paspor dengan memberlakukan sistem piket;
- Melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala.
Di akhir penyampaian Direktur Jenderal Imigrasi (Jhoni Ginting) menyampaikan closing statement yang berpesan agar seluruh pegawai dapat memberikan kontribusi terbaik di Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia yang kita cintai ini, serta mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan ini dan mengapresiasi seluruh pihak yang sudah antusias bergabung pada kegiatan ini. (Red. Humas Kanwil Kaltim)
