KAKANWIL DAN TIM DIVISI ADMINISTRASI MEMBERIKAN PENGUATAN PELAKSANAAN TUSI ADMINISTRATIF DAN SOSIALISASI PERSIAPAN MENUJU ZI WBK KEPADA PEGAWAI RUTAN KELAS IIB TANA GROGOT

templste

Tana Gorogot, 17 September 2019. Sebagai rangkaian terakhir kegiatan monev pelaksanaan tugas di seluruh UPT kali ini  Rutan Kelas IIB Tana Grogot mendapat kunjungan Kakanwil dan Tim Divisi Administrasi  sekaligus memberikan penguatan pelaksanaan tugas pokok fungsi administratif dan fasilitatif serta penguatan dan sosialisasi persiapan menuju ZI WBK kepada seluruh pegawai Rutan Kelas IIB Tana Grogot.

Bertempat di Aula Rutan Kelas IIB Tana Grogot  telah dilaksanakan pertemuan dengan para pejabat/pegawai  Rutan Kelas IIB Tana Grogot. Sebagai tuan rumah Kepala Rutan Kelas IIB Tana Grogot Bapak Dawa’i  terlebih dulu menyampaikan kata pembukaan dan ucapan selamat datang kepada Tim dari Kanwil yang telah berkenan memberikan bimbingan dan arahan serta motivasi kepada seluruh pegawai yang hadir dalam kesempatan tersebut. Dalam sambutan pembukaannya Karutan Bapak Dawa’I melaporkan sekilas tentang program dan kegiatan pembinaan WBP yang telah dilaksanakan selama ini yaitu antara lain adanya kerajian pembuatan amplang dan roti, penerapan kartu Brizzy agar tidak adanya peredaran uang didalam Rutan, berjalannya usaha koperasi dengan keuntungan/laba meningkat sampai 3 kali lipat dan juga SHU koperasi yang sangat signifikan dimana petugas setiap bulannya mendapat SHU sebesar Rp. 500.000,-. Lebih lanjut Karutan juga melaporkan bahwa kondisi Rutan dalam keadaan aman dan kondusif serta program pembinaan berjalan dengan lancar. Satu hal yang sangat menarik bila dipandang suasana dalam lingkungan Rutan adalah lingkungannya kelihatan tertata dengan baik dan bersih. Terhadap apa yang telah dilaksanakan oleh Karutan selama ini Kakanwil Yudi Kurniadi sangat mengapresiasi atas kinerja yang telah dilaksanakan dan berharap kedepan agar terus ditingkatkan lagi.

Dalam kesempatan pertama Kadiv Administrasi Hajrianor menyampaikan arahan terkait dengan upaya dan persiapan yang harus dilaksanakan dalam rangka mengimplementasikan reformasi birokrasi yang saat ini sedang digalakkan disetiap instansi pemerintah. ” Dalam upaya untuk menuju WBK penyusunan dan persiapan dokumen pengungkit harus terus diperhatikan pedoman kelengkapannya dan mulai dari sekarang agar segera dilengkapi serta hal terpenting menurut Hajrianor adalah dalam setiap pelayanan harus bersih dan bebas dari KKN dan juga selalui berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengunjung dan juga kepada para warga binaan. Oleh karena itu harus ada komitmen yang kuat dan integritas yang baik dari unsur pimpinan sampai bawahan untuk secara bersama berjuang melakukan persiapan menuju zona integritas karena pada awal tahun 2020 nanti seluruh UPT akan dilakukan pencanangan zona integritas guna meraih predikat WBK.

Paparan selanjutnya disampaikan oleh Kabag Umum Amri Diapari menjelaskan mengenai disiplin kepegawaian di lingkungan kerja, beliau menjelaskan mengenai bentuk-bentuk kedisiplinan serta hukuman-hukuman kedisiplinan, juga mengingatkan kepada seluruh pegawai agar selalu mengisi jurnal harian. Berikutnya adalah penjelasan mengenai IKPA serta evaluasi dari pencapaian IKPA dari Rutan Kelas IIB Tana Grogot yang disampaikan oleh Kasubag Keuangan dan BMN ibu Susnaini, yang menjelaskan mengenai 12 indikator dalam IKPA serta memberikan arahan mengenai bagaimana cara untuk memenuhi ke 12 indikator tersebut, dilanjutkan dengan evaluasi dari nilai IKPA yang dimiliki oleh Rutan Tana Grogot dan berharap ke depannya agar seluruh indikator dalam IKPA tersebut nilainya semakin baik dengan cara selalu memperhatikan kesesuaian perencanaan, efektivitas dan efisiensi pelaksanaan anggaran serta kepatuhan terhadap regulasi.

Sebagai penutup rangkaian arahan dalam pertemuan tersebut Yudi Kurniadi memberikan penjelasan dan penekanan terhadap penguatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dan meminta kepada seluruh pejabat dan staf agar betul-betul menjaga integritas diri, lakukan pekerjaan sesuai SOP yang berlaku, baca seluruh ketentuan dan pedoman pelaksanaan tugas, yang tua dan senior beri contoh yang baik kepada bawahan, dan jangan paksa Kakanwil menerbitkan SK Mutasi ataupun SK Hukdis terhadap pegawai yang melanggar ketentuan yang berlaku. Terakhir Yudi Kurniadi berharap agar selalu menjaga kekompakan dalam menjalankan tugas, jangan sampai ada penyimpangan dan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik serta lakukan persiapan dari sekarang untuk menuju zona integritas WBK/WBBM. (Red Humas Kanwil)

pak kadiv

pak kabag

bu sus

audience

foto bersama

 


Cetak   E-mail