Samarinda – Dalam rangka upaya pemberian pemahaman terkait Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Tim Kanwil Kemenkumham Kaltim dipimpin oleh Kasubag Program dan Pelaporan (Riandi Tampubolon) didampingi staf dari Sub Bagian Program dan Pelaporan, dan Sub Bagian Humas RB dan TI melaksanakan Sosialisasi tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Penyusunan Manajemen Risiko di Unit Pelaksana Teknis yang ada di Kota Tarakan, Kamis, (16/03/2023).
Kegiatan yang bertempat di Aula Bapas Kelas II Tarakan tersebut dihadiri secara langsung oleh Pejabat Struktural dan Operator SPIP yang ada di Lapas Kelas IIA Tarakan, Bapas Kelas II Tarakan dan Kanim Kelas II TPI Tarakan.
Dalam kunjungan tersebut, Kasubag Program dan Pelaporan (Riandi Tampubolon) menyampaikan bahwa Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah bukan sekedar formalitas untuk memenuhi suatu ketentuan peraturan Perundang-Undangan, melainkan SPIP harus diterapkan sebagai suatu budaya pengendalian yang menjadi bagian dari budaya kerja organisasi.,
“Pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah yang baik akan sangat menentukan keberhasilan suatu instansi dalam membangun Reformasi Birokrasi, karena pelaksanaan SPIP ini harus dilaksanakan secara berkelanjutan dan berkesinambungan, yang pada akhirnya ditujukan untuk menciptakan, tata kelola pemerintahan yang baik,” Pungkas Riandi.
Plt Kasubag Humas RB dan TI tersebut juga menekankan kepada seluruh Pejabat Struktural dan Operator SPIP yang ada di Lapas Kelas IIA Tarakan, Bapas Kelas II Tarakan dan Kanim Kelas II TPI Tarakan agar wajib menyusun Manajemen Risiko di tahun 2023 dan Laporan SPIP disetiap Triwulan untuk disampaikan ke Kanwil Kemenkumham Kaltim., Ucap Plt Kasub Humas RB dan TI.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Operator SPIP Kanwil Kemenkumham Kaltim, yang memaparkan materi terkait teknis penyusunan Manajemen Risiko dan Tata Cara penyusunan Laporan SPIP disetiap Triwulan, dan disambung dengan diskusi bersama seluruh Operator SPIP yang hadiri dalam kegiatan tersebut. (Red.Humas Kumham Kaltimtara / Supriyadi)
