Samarinda – Pengawasan terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing sangat perlu dilakukan, guna mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, Kamis, (22/02/2024) Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kaltim Gun Gun Gunawan membuka kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda, dengan tema “Peranan Tim Pengawasan Orang Asing Dalam mengantisipasi dan Penanganan Dari Luar Negeri” di Ballroom Hotel Mercure Kota Samarinda.
Rakor tersebut dihadiri secara langsung oleh Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Murdo Danang Laksono yang dalam hal ini mewakili Kepala Divisi Keimigrasian, selain itu juga dihadiri oleh seluruh Tim Pengawasan Orang Asing Tingkat Wilayah Kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda yang berasal dari Forkopimda, serta turut menghadirkan 4(empat) orang Narasumber yaitu Decky Khasmir dari Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur, Dr. Rosmini dari Dosen Fakultas Hukum Universitas Mulawarman, Andika Widyanarko dari Direktorat Jenderal Keimigrasian dan Hendrik Therik dari Assistant Protection Officer pada United Nations High Commissioner of Refugees (UNHCR).
Dalam sambutanya, Kakanwil menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda,
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kita semua, khususnya kepada anggota Tim Pengawasan Orang Asing (TIM PORA) yang ada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda agar dapat saling bertukar informasi dan diskusi terhadap permasalahan yang ada,” Ucap Gun Gun Gunawan.
Lebih lanjut Kakanwil juga menyampaikan bahwasanya keberadaan orang asing di wilayah Indonesia dengan berbagai maksud dan tujuannya sangat perlu di awasi untuk mengantisipasi dampak negatif ataupun potensi ancaman yang muncul.,
“Saya berharap melalui Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) ini, kita semua dapat bekerjasama dan bersinergi satu sama lain, agar dapat menjaga keluar masuknya orang asing yang ada di Indonesia, sehingga kita dapat mengantisipasi berbagai hal-hal yang tidak kita inginkan demi menegakkan kedaulatan NKRI,” Tegasnya.
Kemudian kegiatan dilanjutkan diskusi hangat yang disampaikan oleh 4(empat) orang Narasumber yang membahas mengenai penanganan pengungsi dari luar negeri, dengan dipandu oleh moderator Hidayatullah Hambali Analis Keimigrasian Ahli Pertama. (Red.Humas Kumham Kaltimtara / Supriyadi)
